Desain Pagar Tembok Minimalis Tanpa Besi dengan Kombinasi Kayu
Yang terakhir, adalah pagar tembok minimalis tanpa besi dengan kombinasi material seperti beton atau batako dengan kayu. Desain ini menggabungkan gaya industrial dan mediterania! Unik, ya?
Jangan ragu untuk mengkombinasikan material seperti batu alam dengan ornamen kayu untuk memperkuat kesan alami yang fresh di hunian rumah Anda.
Keunggulan Memiliki Pagar Tembok Minimalis Tanpa Besi
Ada beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan ketika menerapkan pagar tembok minimalis tanpa besi, di antaranya:
Pagar Tembok Minimalis Elegan
Jika kamu kurang suka dengan desain pagar yang warna-warni dan terlalu cerah, kamu bisa menggunakan desain pagar tembok satu ini. Tembok ini dibuat dengan menggabungkan beberapa pola dan motif yang serupa sehingga tampak lebih kontras dan elegan. Desainnya minimalis dan sederhana, di bagian bawah menggunakan susunan batu bata kecil, di sisi atas ada roster, dan ada beberapa motif cantik. Warna yang digunakan juga merupakan warna monokrom, yakni warna hitam, abu-abu, dan putih.
Desain Pagar Tembok + Kayu untuk Sentuhan Tradisional
Rekomendasi model pagar tembok minimalis tanpa besi kesepuluh ada desain pagar tembok beton dengan kombinasi pagar kayu di bagian atasnya. Desain ini akan membuat pagar rumahmu terkesan lebih natural/alami. Untuk kayunya, gunakan papan-papan kayu yang disusun secara horizontal (melintang) sehingga memberikan kesan yang lebih luas pada area depan rumah. Desain pagar ini banyak digunakan lho untuk model-model rumah minimalis dan rumah di area perkotaan. Apakah kamu tertarik dengan desain satu ini?
Baca Juga: 10 Inspirasi Pagar Beton Minimalis Terbaik untuk Hunianmu!
Menambah Nilai Estetika
Keunggulan pertama adalah Anda bisa menambah nilai estetika rumah. Pasalnya, pagar tembok minimalis tanpa besi punya look yang bersih dan modern.
Pagar Tembok Roster
Rekomendasi selanjutnya ada pagar tembok roster, pagar ini menggunakan batu alam di bagian bawahnya. Lalu, di sisi tengahnya ditambahi variasi roster sehingga tampak lebih terbuka dan indah. Pagar roster ini banyak digunakan dalam berbagai tipe hunian. Selain mampu memperlancar sirkulasi udara, pagar roster juga bisa menambah nilai estetika bangunan lho. Untuk variasi desain rosternya juga beragam, misalnya bunga-bunga, lingkaran, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: 11 Variasi Pagar Tembok yang Unik dan Menarik untuk Hunianmu!
Bersifat Ramah Lingkungan
Keuntungan lainnya adalah Anda bisa menjaga kelestarian lingkungan! Karena terbuat dari bahan yang ramah lingkungan Anda dapat memberikan kontribusi yang baik kepada bumi.
Itu dia artikel lengkap seputar pagar tembok minimalis tanpa besi. Semoga deretan ide desain di atas dapat menambah referensi Anda, ya!
Pagar Tembok Minimalis Cantik
Rekomendasi pertama ada pagar tembok minimalis tanpa besi yang desainnya cantik. Tingginya sekitar 1.5 meter dan dibuat mengelilingi area depan rumah. Pagar tembok ini cukup bervariasi, bawahnya menggunakan susunan batu berwarna hitam dan bagian atas dibuat dengan susunan batu berwarna krem cerah.
Desain pagar ini memiliki beberapa celah di bagian tengah, jadi tidak full tertutup. Cocok untuk tipe hunian yang ada di dalam perumahan yang lingkungannya aman.
Pagar Tembok Minimalis untuk Hunian Modern
Punya rumah dengan desain modern kontemporer? Kamu bisa menggunakan desain pagar satu ini untuk melengkapi tampilan depan rumahmu lho. Pagar ini punya tinggi 2 meter lebih sedikit, dengan tembok beton kokoh bertema industrialis tanpa finishing akhir (plester, cat, dll) sehingga tampilan betonnya terlihat.
Agar tampilannya makin cantik, kamu bisa menambahkan lighting oren indah pada bagian atas. Jangan lupa tambahkan tanaman di bagian depan pagar ya agar pagarmu makin cantik.
Desain Pagar Tembok Minimalis Tanpa Besi dengan Batu Marmer
Kesan mewah dan elegan juga dapat terlihat dari penerapan batu marmer pada pagar tembok minimalis Anda. Sedikit tips, sebelum melakukan pemasangan marmer di luar ruangan jangan lupa untuk melakukan pemolesan dan pelapisan, ya! Fungsinya adalah untuk melindungi permukaan dari efek cuaca, perubahan warna karena cairan atau zat kimia, atau paparan cahaya ultraviolet dari matahari.